REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pemimpin politik Hamas, Khaled Meshaal, Jumat tiba di Jalur Gaza, menjejakkan kaki di tanah Palestina untuk pertama kalinya dalam 37 tahun, kata media regional pada Jumat.
"Saya berharap Tuhan akan membuat saya seorang syuhada di tanah Palestina di Gaza," kata saluran TV Al Jazeera yang bermarkas di Qatar mengutip Meshaal selama kunjungannya ke Gaza, tak lama setelah ia melewati Mesir ke Gaza melalui perbatasan Rafah.
"Ini adalah pertama kalinya bahwa saya datang ke Palestina selama 37 tahun," kata Meshaal, yang menurut Al Jazeera berasal dari satu desa di Tepi Barat tetapi pergi ke pengasingan setelah perang Timur Tengah 1967.
Meshaal hanya kembali untuk kunjungan singkat pada tahun 1975.
Pemimpin gerakan pejuang Islam itu akan menghabiskan sekitar dua hari di daerah kantung Palestina dan diharapkan akan menghadiri aksi unjuk rasa pada Sabtu, yang diiklankan sebagai satu peringatan kedua dari 25 tahun berdirinya Hamas dan perayaan "kemenangan" atas Israel pada hari terakhir pertempuran yang mengakibatkan gencatan senjata.
Hamas telah memerintah Gaza sejak tahun 2007.
"Ini adalah kelahiran ketiga saya," kata Meshaal kepada wartawan, dan menambahkan bahwa kelahiran kedua adalah ketika dia lolos dari upaya Israel untuk membunuhnya di Yordania pada tahun 1997.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
