REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pemimpin shalat Jumat Teheran Ayatullah Ahmad Khatami mengatakan mempersenjatai kelompok oposisi Suriah dengan senjata kimia adalah pelanggaran hak asasi manusia.

Berpidato di hadapan jamaah di Universitas Teheran, Ayatullah mengutuk tindakan yang tercatat melawan hukum internasional dan perjanjian hak asasi manusia.

Ayatollah Khatami dalam kesempatan itu menegaskan, bahwa bentrokan baru-baru ini di Suriah adalah kejahatan besar terhadap kemanusiaan.

Dia menekankan bahwa mengakui oposisi Suriah sebagai "koalisi oposisi" benar-benar melanggar hak asasi manusia internasional.

Ulama itu mengatakan bahwa Amerika Serikat telah campur dengan perkembangan regional seperti kekuatan intimidasi mendikte semua negara untuk bergabung dengannya dalam rangka mengamankan posisinya.

"Amerika Serikat adalah pelanggar hak asasi manusia nomor satu di seluruh dunia," kata ulama itu.

Ayatullah Khatami mengatakan bahwa perlawanan rakyat Suriah akan terus berlangsung karena mereka sadar bahwa era arogansi sudah berakhir.

Ikuti Whatsapp Channel Republika