REPUBLIKA.CO.ID, Anggota Dewan Gubernur Bank Sentral Eropa (ECB) Erkki Liikanen memperingatkan bahwa kondisi keuangan memburuk di zona euro dapat membahayakan perekonomian Jerman.
"Perkembangan ekonomi menyebabkan kita prihatin. Tidak ada negara yang kebal terhadap dampak dari krisis utang Uni Eropa, bahkan perekonomian Jerman, " kata Liikanen, Sabtu (15/12). "Ada sejumlah indikasi bahwa ekonomi semakin lemah ... di zona euro," imbuhnya.
Pernyataan muncul setelah Bank Sentral Jerman pada tanggal 7 Desember mengeluarkan pernyataan bahwa sejak eskalasi krisis utang berlanjut di beberapa negara Eropa, ekonomi Jerman kemungkinan besar akan jatuh pada kuartal akhir tahun 2012 dan kuartal pertama tahun 2013.
Pada tanggal 9 Desember, Kementerian Keuangan Jerman juga memperingatkan bahwa akan terjadi dinamika ekonomi yang lebih lemah pada musim dingin.
Pada tanggal 24 Sepetember, lembaga ekonomi Ifo yang berbasis di Munich melaporkan, kepercayaan bisnis Jerman jatuh ke level terendah sejak Februari 2010.
Eropa jatuh ke dalam krisis finansial pada awal tahun 2008. Krisis tersebut telah mengancam negara-negara pemilik utang besar seperti Yunani, Portugal, dan Spanyol.
Memburuknya krisis utang di zona euro telah memaksa negara-negara Eropa mengadopsi langkah-langkah pengetatan ekonomi yang telah memicu pergolakan sosial dan protes besar-besaran di banyak negara Eropa.