REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK--Peristiwa aktivis hilang terjadi juga di Laos. Seorang pegiat sosial yang dihormati negara itu dilaporkan tak tentu rimbanya di negaranya sendiri. Para kolega yang ikut membantu mencarinya dalam pernyataan Selasa (18/12) menyatakan ia melihat bukti bahwa polisi telah menahannya.
Daam pernyataan yang dikeluarkan atas nama LSM 61 Thai, sang aktivis, Sombath Somphone, menghilang pada Sabtu siang di ibu kota Laos, Vientiane, di mana kawan-kawannya melihatnya masuk ke dalam mobil untuk pulang dari kantor badang pengembangan yang ia dirikan.
Laos lama dikenal dengan pemerintah otoriter dengan sedikit toleransi terhadap suara-suara berlawanan. Namun teman-teman dan rekan kerjanya menyatakan pekerjaan Sombath sama tidak terkait politik langsung.
"Ia berhubungan dengan pendidikan dan bisnis. Pekerjaannya bukanlah tipe yang akan menciptakan musuh," ujar Suntare Hathi Sengging dari Thai NGO Coordinating Committee on Development.