Kamis 20 Dec 2012 10:38 WIB

Warga India Kutuk Pemerkosaan Geng di Bus

Rep: Nur Aini/ Red: Dewi Mardiani
Korban pemerkosaan, ilustrasi
Korban pemerkosaan, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Mahasiswa, politisi, dan aktivis di seluruh India bergabung menuntut hukuman berat bagi para pelaku kasus pemerkosaan geng di bus.

Kepala Polisi New Delhi, Neeraj Kumar, mengatakan empat orang pelaku dan dua lainnya masih dalam pencarian. Tiga dari empat terdakwa mengakui kejahatannya. Pengadilan setempat menyerahkan dua terdakwa untuk kembali ke tahanan kepolisian selama empat hari dan salah satu dari mereka dikirim ke tahanan pengadilan selama 14 hari.

Polisi mengatakan, enam laki-laki memerkosa mahasiswi berusia 23 tahun. Mereka juga memukul wanita itu beserta temannya sebelum melemparkan keduanya dari bus. Wanita itu kini dalam kondisi kritis karena luka parah.

Mahasiswi dari Universitas Delhi mengatakan harus ada perubahan sikap di kalangan pemerintah sehingga tidak menyalahkan korban kekerasan seks. "Perempuan selama ini diberitahu jika mereka pergi larut malam, mereka akan diperkosa, " kata dia, seperti dikutip Aljazirah.

Kalangan wanita India meminta pemenuhan hak-hak dasar. "Sebagai seorang wanita saya ingin mengatakan kita juga manusia dan ingin diperlukan sebagai manusia. Anda perlu memberikan hak yang sama, " kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement