REPUBLIKA.CO.ID, MEKSIKO -- Dunia digegerkan oleh ramalam Suku Maya terkait kiamat yang jatuh pada hari Jumat (21/12) esok. Menyusul penanggalan Suku Maya yang berhenti di angka 21 Desember 2012. Banyak pihak yang percaya bahwa inilah hari terakhir dunia berputar.
Terkait ramalan ini, seperti inilah suasana yang terjadi di kampung Suku Maya di Felipe Carrillo Puerto, Meksiko. Menurut imam suku Maya, Alfonso Ek, rakyat suku Maya tetap menjalankan aktivitasnya. Beberapa masyarakat justru berkumpul dan saling bersenda gurau tentang datangnya kiamat di hari Jumat esok.
"Pada dasarnya tidak ada konsep hari kiamat dalam kepercayaan kami," ujar Alfonso Ek seperti dikutip USA Today.
Namun, tidak sedikit pula masyarakat Suku Maya yang percaya dengan datangnya hari Kiamat. Sebab, sejumlah pemuka Suku Maya ada yang menafsirkan, berhentinya penanggalan di angka 21 Desember berarti sinyal akan terjadinya malapetaka di bumi. Masyarakat Suku Maya yang percaya penafsiran ini, memilih menghabiskan hari di kuil sambil menanti datangnya hari Jumat
Ikuti Whatsapp Channel Republika
