REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Hari ini, satu hari sebelum tanggal yang diramalkan berdasarkan perhitungan Suku Maya sebagai hari kiamat. Kuil yang dibangun pada abad ke-8 dan terletak jauh di dalam hutan Guatemala pun mempersiapkan ritual untuk menyambut hari kiamat itu.
Kuil itu berada di Kota Kuno Tikal yang didiami Suku Maya. Dalam beberapa hari terakhir, penjaga telah mempersiapkan penari wanita dan menyalakan api di sekitar kuil. Sementara, hotel-hotel lokal setempat sudah penuh dipesan.
Perayaan di kuil tersebut juga sempat disebutkan di dalam film Star Wars. Film itu menarik para penggemar menyaksikan kiamat di kuil.
Ketua Perkumpulan Penggemar Star War. Ricardo Alejos mengatakan sesuatu yang besar akan terjadi. "Suku Maya merupakan orang dengan perhitungan tepat," ungkapnya seperti dikutip Telegraph, Kamis (20/12).
Dalam kalender Suku Maya, 21 Desember 2012 merupakan akhir dari baktun ke-13 dan terakhir dalam kalender panjang 5.125 tahun Suku Maya. Bagi mereka yang percaya, kiamat akan terjadi pada 11:12 siang GMT.
Saat itu di Tikal matahari belum terbit. Mereka yang berada di Inggris masih sempat sarapan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika