REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Wikileaks bersiap untuk membuka lebih dari sejuta dokumen rahasia negara dunia. Rencananya, Wikileaks akan membeberkan satu per satu dokumen rahasia itu mulai tahun 2013.

Menurut pendiri Wikileaks, Julian Assange, pembongkaran sejuta dokumen akan lebih menggegerkan dibanding aksi sebelumnya. Namun, dia enggan merinci apakah isi terpenting dari dokumen yang akan dipublikasikan.

Saat ini, Assange masih terkurung di Kantor Kedutaan Ekuador di London. Assange tidak bisa meninggalkan kantor Kedutaan karena pemerintah Inggris berencana menangkapnya. "Saya sudah datang sejak musim panas. Hingga sekarang musim dingin, saya tetap tidak bisa beranjak kemanapun," aku Assange seperti dikutip CNN.

Menurut pria Australia ini, keputusannya menetap di Kedutaan Ekuador adalah untuk tetap mempertahankan usahanya membongkar dokumen rahasia dunia. Baginya, usaha membongkar dokumen akan memberi informasi penting kepada dunia akan rahasia-rahasia yang selama ini sengaja disimpan para pemimpin. "Pekerjaan saya tidak mengenal rasa takut. Tapi selama ada usaha menghentikan kebebasan jurnalistik, saya tetap akan berada di sini (Kedutaan Ekuador)," ujar dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika