REPUBLIKA.CO.ID, TUNISIA -- Konflik yang terus memanas di Suriah membuat Pemerintah Tunisia tersentuh untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan bagi pengungsi Suriah yang berada di Turki, Jumat (28/12). Bantuan kemanusiaan tersebut berupa 8 ton bahan makanan, selimut, dan pakaian musim dingin.
Bantuan tersebut langsung dibawah instruksi atas Presiden Tunisia, Moncef Marzouki. Menurut penasihat presiden pada urusan internasional, Anwar Algharby, bantuan tersebut dikumpulkan oleh organisasi amal yang bekerja sama dengan kementerian urusan sosial dan kesehatan di Tunis. Selain ke Turki, Tunisia juga menyiapkan bantuan kemanusiaan untuk pengungsi Suriah yang berada di Yordania.
Menurut laporan Xinhua, Algharby menyatakan pihak Tunisia telah berkoordinasi dengan relawan yang berada di Ankara, Turki, dan Amman, Yordania, untuk dapat menyalurkan bantuan tersebut sebelum puncak musim dingin tiba.
Saat ini pengungsi Suriah yang berada di Turki sebanyak 144.755 jiwa. Data tersebut menurut pemaparan PM Turki untuk Penanggulangan Bencana dan Direktorat Manajemen Darurat (AFAD).