REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN –- Konflik etnis dan sara yang terus memanas di Myanmar mendapat simpati dunia Islam. Warga Muslim Rohingya telah menjadi korban konflik di Myanmar.
Kali ini giliran Iran yang mengulurkan bantuan kemanusiaan kepada Muslim Rohingya.
Bantuan kemanusiaan berupa paket makanan dan obat-obatan senilai 40 ribu dolar AS (385 juta Rupiah) tersebut adalah yang pertama kalinya disalurkan Iran kepada Rohingya.
Bantuan dijadwalkan sampai di kamp-kamp pengungsian muslim Rohingya di perbatasan Bangladesh dan Myanmar pekan ini. Seperti dikutip dari Mehr News Agency, Senin (31/12).
Pengungsi Rohingya saat ini banyak tersebar di negara-negara tetangga seperti Malaysia, Singapura, dan termasuk Indonesia. Kelompok Rohingya menjadi korban kekerasan etnis di Myanmar karena dianggap sebagai warga Bangladesh yang tinggal secara illegal di negara itu. Selain mendapatkan diskriminasi dari warga mayoritas, kelompok Rohingya juga tidak diakui pemerintah sebagai warga negara Myanmar.
Bangladesh yang juga tidak mau mengakui kelompok Rohingya sebagai warganya semakin membuat warga Rohingya terlunta-lunta. Ditambah lagi kondisi perpolitikan negara itu yang sedang dalam proses reformasi.