Rabu 02 Jan 2013 06:25 WIB

Tahun Baru, Presiden Myanmar Janjikan Transparansi Komunikasi

Presiden Myanmar Thein Sein
Foto: AFP
Presiden Myanmar Thein Sein

REPUBLIKA.CO.ID, NAYPYIADAW -- Memaski tahun 2013, pemimpin Myanmar, Thein Sein menjanjikan adanya transparansi komunikasi dengan masyarakat.

Dikutip dari VOA, Rabu (2/2), dalam pidato radio selama lima menit, pemimpin reformasi di Mynamar tersebut menjanjikan adanya upaya baru untuk menciptakan komunikasi yang lebih transparan dan langsung dengan rakyat. Ia juga mengingatkan, pentingnya rasa saling percaya antara masyarakat dan Pemerintah dalam proses transisi yang sedang berlangsung di negara itu.

Presiden berusia 67 tahun mengatakan, dunia terkesima dengan reformasi politik negara itu pada tahun 2012, yang mencakup pembebasan ratusan tahanan politik, pelonggaran sensor media dan pemberian kesempatan bagi pemimpin demokrasi Aung San Suu Kyi mencalonkan diri sebagai anggota parlemen.

Namun, Thein Sein mengakui, bahwa masih banyak hal yang perlu direformasi di Burma. Ia mengatakan, harapan rakyat melambung dengan adanya perubahan yang cepat tersebut, namun ia  mengingatkan rakyat untuk bersabar karena perubahan memerlukan waktu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement