REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Dua belas rumah telah musnah dilahap kebakaran semak di New South Wales (NSA), Australia utara, kata pihak berwenang, Senin.
Dinas Pemadam Pedesaan NSW (RFS) mengatakan kobaran api di Warrumbungle National Park, sebelah barat Coonabarabran, juga telah memusnahkan beberapa bagian Siding Spring Observatoriy, instalasi penelitian astronomi optik terbesar di Australia.
RFS mengatakan 12 rumah di Timor Road telah musnah dilalap si jago merah. "Ini adalah kebakaran semak yang berbahaya dan besar," kata RFS di jejaringnya, Senin pagi.
"Kebakaran tersebut berkobar di arah utara Timor Road dan Siding Spring Observatory dan saat ini berada sekitar satu kilometer di sebelah selatan Bugaldie," kata RFS, demikian laporan Xinhua.
Polisi mengosongkan daerah di sekitar Siding Spring dan seluruh Kotapraja Bugaldie. "Semua staf Siding Spring Observatory diungsikan sebelum kebakaran meluas dan kini selamat serta aman di Coonabarabran," kata RFS.
Lebih dari 65 petugas pemadam dan 17 truk berada di lokasi pada dini hari, sementara petugas dan truk pemadam lain direncanakan tiba sepanjang Senin, demikian laporan Australian Associated Press (AAP).