Senin 14 Jan 2013 09:13 WIB

Raja Abdullah Kucurkan 500 Ton Gandum untuk Pengungsi Suriah

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Setyanadivita Livikacansera
Presiden Amerika Barrack obama dan Raja Arab Saudi Abdullah Bin Abdul Aziz
Foto: Xinhua
Presiden Amerika Barrack obama dan Raja Arab Saudi Abdullah Bin Abdul Aziz

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Raja Arab Saudi Abdullah Bin Abdul Aziz memerintahkan pengirimkan 500 ton gandum bagi pengungsi Suriah di kamp Zaatari di Yordanian, demikian dilaporkan Al Arabiya TV, Ahad (13/1).

Manajer Regional Kampanye Nasional Saudi bagi Rakyat Suriah Badr al-Samhan mengatakan, sebanyak 300 truk berisi gandum  telah berangkat menuju kamp pengungsian. Ia mengatakan kedutaan Saudi di Yordania telah memulai pertemuan membicarakan cara mendistribusikan gandum.

Menteri Dalam Negeri Arab Saudi Pangeran Mohammed Bin Nayif juga telah memerintahkan tambahan 2.000 tenda bagi pengungsi Zaatari setelah banjir beberapa waktu lalu merusak tenda-tenda pengungsi. Setelah PBB meminta bantuan bagi pengungsi Suriah, Arab Saudi memutuskan meningkatkan bantuan bagi 30 ribu jiwa di Zaatari. Pengungsi menghadapi temperatur di bawah nol dan lumpur.  

Sebelumnya, Saudi mendistribusikan sekitar 10 ribu keranjang makanan dan 700 pemanas. Jumat pekan lalu, Raja Abdullah mengucurkan 10 juta dolar Amerika ata sekitar Rp 90 miliar bagi pengungsi.

Suhu udara yang membekukan dan banjir yang melanda pekan lalu telah menewaskan 11 orang. Kondisi tersebut juga mengancam jiwa pengungsi Suriah di Yordania, Turki dan Lebanon.

Lebih dari 600 ribu warga Suriah yang mengungsi ke negara tetangga pun terkena badai. Sebagian yang berada di Lebanon dan Yordania terpaksa meninggalkan tenda karena banjir. Samhan juga mengatakan 10 helikopter telah menuju Turki untuk menolong pengungsi.

Duta Besar Lebanon di Kairo Khaled Ziyada mengatakan anggaran Liga Arab untuk menolong pengungsi Suriah berjumlah 180 juta dolar atau sekitar Rp 1,6 triliun.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement