Rabu 16 Jan 2013 16:07 WIB

Geng Narkoba Meksiko Bunuhi 38 Orang

Rep: Nur Aini/ Red: Didi Purwadi
Anggota Zetas, kartel obat bius Meksiko, digelandang oleh anggota angkatan laut meksiko.
Foto: AP/Eduardo Verdugo
Anggota Zetas, kartel obat bius Meksiko, digelandang oleh anggota angkatan laut meksiko.

REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO CITY -- Geng narkoba membunuh 38 orang di Meksiko. Dari jumlah itu, 22 mayat ditemukan di Mexico City dan 16 mayat lainnya ditemukan di wilayah Toluca.

PressTV melaporkan mayat di Mexico City ditemukan pada akhir pekan lalu. Sejumlah mayat yang ditemukan itu dalam kondisi terpotong-potong dan memperlihatkan bekas siksaan. Di samping mayat itu ditemukan catatan dari geng narkoba.

Dalam pelantikannya, Presiden Enrique Pena Nieto menyatakan pemerintah akan mengurangi kejahatan dan kekerasan. Upaya itu akan menjadi prioritas tertinggi dalam pemerintahannya.

Pada 17 Desember 2012, Nieto mengumumkan penambahan 10 ribu pasukan polisi untuk mengurangi kejahatan. Dia juga mengalokasikan 8,8 juta dolar AS untuk program sosial untuk mencegah kejahatan.

Selama satu bulan pemerintahannya, media Meksiko memperkirakan 1.000 orang sudah dibunuh di seluruh wilayah. Ini merupakan tingkat pembunuhan tertinggi dibandingkan kepemimpinan mantan Presiden Felipe Calderon.

Sejumlah pemimpin geng narkoba telah ditahan atau dibunuh. Diperkirakan, 70 ribu orang Meksiko terbunuh karena kekerasan narkoba selama enam tahun terakhir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement