REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai politik sayap kanan di India, Shiv Sena membagikan 21 ribu pisau kepada perempuan di Kota Mumbai, Rabu (23/1) kemarin. Ini menyusul maraknya kasus pemerkosaan di India.
Termasuk trauma warga Mumbai terhadap pemerkosaan gadis belia 23 tahun yang berujung kematian belum lama ini.
Pisau tersebut diberikan untuk alat mempertahankan diri bagi mereka yang menjadi target pemerkosaan. Selain itu, wanita yang memiliki pisau dapat menakut-nakuti pelaku pemerkosa yang berniat melakukan aksinya.
"Jika Anda tahu bagaimana mengiris sayuran, maka potong tangan seorang yang ingin menyentuh Anda seperti mengiris sayuran tadi," kata salah satu pejabat partai itu, Ajay Chowdhary, seperti dikutip asiaone.com, Kamis (24/1).
Tak tanggung-tanggung, Chowdhary mengkampanyekan agar setiap wanita menyimpan pisaunya. Ini dilakukan di depan ribuan pendukung partainya.
Pisau sepanjang tujuh sentimeter dibagi-bagikan secara gratis dalam acara peringatan hari kelahiran pendiri Partai Shiv Sena, Bal Thackeray.
Mumbai yang terletak di sebelah barat India ini tengah menjadi sorotan dunia internasional atas kasus pemerkosaan brutal terhadap seorang mahasiswi 23 tahun.