REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Di tengah krisis ekonomi yang membelit negara-negara Eropa, jumlah jutawan yang memiliki uang minimal 1 juta euro di Inggris menembus 13 ribu orang. Meski jumlah jutawannya banyak, pemerintah Inggris justru memotong pajak bagi orang kaya.
Perdana Menteri David Cameron meneken kebijakan pemotongan pajak dari 50 persen menjadi 45 persen bagi 13 ribu jutawan Inggris ini. Para ahli di Inggris memprediksi 8.000 orang yang memperoleh pendapatan 1 juta euro per tahun akan menikmati pemotongan pajak rata-rata hampir 100 ribu euro. Namun, jumlah orang kaya di Inggris ternyata lebih besar dari perkiraan. Padahal, ekonomi Inggris terancam resesi.
PressTV menulis akumulasi pendapatan warga Inggris yang mencapai lebih dari 1 juta euro tahun lalu, mencapai 27,4 miliar euro. Dari jumlah itu, pajak yang harus dibayar tahun ini mencapai 12,7 miliar euro dengan perhitungan pajak 50 persen.
Dengan penurunan persentase pajak, pendapatan negara dari sumber ini akan menurun sekitar 1,3 miliar euro menjadi 11,4 miliar euro. Nilai itu dihitung dengan persentase pajak 45 persen.
Menteri Perburuhan, Catherine Mckinnell mengatakan data terbaru tersebut menunjukkan kebijakan Cameron tidak peka terhadap kenyataan di Inggris