Senin 04 Feb 2013 22:11 WIB

Suriah dan Mali Jadi Agenda Penting di KTT OIC

Rep: Bambang Noroyono / Red: Djibril Muhammad
SOM KTT OIC
SOM KTT OIC

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Anggota Forum Kerja Sama Negara-negara Islam (OIC) akan berkumpul di ibu kota Mesir, Kairo, Selasa (5/2) waktu setempat. Krisis Suriah, dan Mali akan menjadi agenda utama pertemuan tingkat tinggi tersebut.

Sebanyak 57 pemimpin dan perwakilan negara-negara anggota akan bertatap muka membahas berbagai konflik di beberapa negara Islam. Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan ikut bergabung. 

"Pertemuan mengharapkan solusi konflik di dunia Islam," ujar Sekretaris Jenderal OIC, Ekmeleddin Ihsanoglu, seperti dilansir worldbuletin, Senin (4/1). 

Konflik di beberapa negara Islam sudah berada dalam taraf menegangkan. Menurutnya, pertemuan puncak tersebut dapat membantu meringankan beban krisis di negara-negara anggota.

Pertemuan OIC kali ini adalah sekaligus memutar arah kemudi kepemimpinan puncak. Mesir mendapat giliran menjadi tuan rumah kali ini. Presiden Muhammad Mursi, akan mendapat giliran sebagai pemimpin OIC ke-10 menggantikan Ihsanoglu.

Pergantian kepemimpinan semestinya berlangsung tahun lalu. Namun empat negara di Teluk Arab menunda hajatan tersebut. Ihsanoglu meyakini, peran OIC ke depan akan lebih memiliki taring di kancah global. 

"Komunitas dunia ini (OIC) mendukung setiap kedaulatan dan keutuhan wilayah (anggotanya),'' kata tokoh berkebangsaan Turki ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement