Ahad 17 Feb 2013 09:37 WIB

Ali Khamenei: Iran Tak Mengejar Senjata Nuklir

Pemimpin Spiritual Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei
Foto: AL ARABIYA
Pemimpin Spiritual Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Pemimpin Spiritual Iran, Ayatollah Ali Khamenei, Sabtu (16/2) kembali mengatakan Republik Islam tersebut tidak mengejar senjata nuklir. Khamenei sebagaimana dikutip stasiun Press TV mengatakan Iran tak berminat membuat senjata nuklir.

"Kami percaya senjata nuklir (di dunia) harus dimusnahkan dan kami tak bermaksud membuat senjata nuklir. Namun seandainya kami telah memutuskan untuk memiliki senjata nuklir, tak ada negara yang dapat menghalangi kami," katanya.

Pernyataan tersebut penting sehubungan dengan kemunduran dalam babak baru pembicaraan nuklir antara Iran dan Kelompok P5+1 --Amerika Serikat, Inggris, Cina, Prancis dan Rusia-- yang akan dimulai pada 26 Februari di Kazakhstan.

Pada Februari 2012, Khamenei mengatakan negaranya menganggap mengupayakan dan memiliki senjata nuklir adalah dosa.

Pada Sabtu, seorang anggota parlemen Iran mengatakan Iran takkan mundur dari hak nuklir damainya kendati menghadapi sanksi dan tekanan tak adil,'' kata Press TV sebagaimana dikutip Xinhua yang dipantau Antara.

Sayid Hossein Naqavi-Hosseini, Juru Bicara Komisi Kebijakan Luar Negeri dan Keamanan Nasional di Majlis (Parlemen) Iran, mendesak P5+1 agar memperlihatkan tekad untuk mencapai hasil dalam pembicaraan nuklir mendatang.

Iran dan Barat terlibat pertikaian mengenai kegiatan nuklir Negara Persia tersebut. Barat menuduh Iran berusaha membuat senjata nuklir dengan kedok sipil. Tuduhan yang telah berulangkali dibantah oleh Teheran.

sumber : Antara/Xinhua-OANA
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement