REPUBLIKA.CO.ID, BEIRUT -- Dua orang Lebanon termasuk diantara enam pekerja yang diculik oleh orang-orang bersenjata di sebuah lokasi pembangunan di Nigeria utara, kata satu sumber pemerintah, Ahad (17/2).
"Dua orang Lebanon yang bekerja untuk perusahaan pembangunan Setraco diculik," kata pejabat Lebanon yang tidak bersedia disebutkan namanya itu kepada AFP.
Seorang warga Italia juga termasuk diantara mereka yang diculik, kata kementerian luar negeri di Roma.
Kepala kepolisian Nigeria Mohammed Ladan melaporkan insiden itu pada Sabtu larut malam dengan mengatakan, orang-orang bersenjata tak dikenal membunuh seorang penjaga keamanan di lokasi pembangunan itu, yang terletak di kota Jama'are di negara bagian Bauchi, sebelum menculik enam pegawai perusahaan tersebut.
Kelompok orang bersenjata yang sama sebelumnya menyerang penjara dan sebuah kantor polisi di Jama'are, sekitar 200 kilometer dari ibu kota negara bagian, Kota Bauchi, namun dipukul mundur, kata Ladan.
Setraco Nigeria, sebuah perusahaan teknik sipil dan bangunan, merupakan cabang kelompok perusahaan Setraco International Holding. Perusahaan Nigeria yang dibentuk pada 1977 itu kini mengerjakan perluasan sebuah jalan utama di wilayah utara negara itu.