REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Gara-gara menyuruh istrinya shalat, seorang lelaki warga Malaysia terpaksa menerima 20 jahitan di kepala dan badan akibat diamuk dengan pisau pemotong daging oleh sang istri.

Peristiwa itu terjadi pada Rabu (20/2) pukul 14.00 waktu Malaysia. Lelaki berusia 49 tahun itu baru pulang ke rumahnya di Hulu Klang, Ampang, Kuala Lumpur.

''Dia meminta istrinya untuk menunaikan sholat zuhur,'' demikian dilaporkan media lokal di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis.

"Tindakan korban membuat istrinya berang sebelum memarahi lelaki itu sehingga terjadi pertengkaran,'' kata sebuah sumber di kepolisian setempat.

Korban meminta istrinya bersabar. Namun, wanita itu semakin menggila dan berlari ke dapur mengambil sebilah pisau pemotong daging.

Wanita tersebut kemudian menyerang suaminya dengan pisau. Sementara, korban hanya bisa menggunakan dua tangannya untuk melindungi kepala sebelum berlari keluar menyelamatkan diri.

Dalam laporannya di Kantor Polisi Taman Melawati, korban mengaku tidak melawan karena khawatir istrinya akan melampiaskan kekesalan kepada anak mereka yang baru berusia delapan bulan.

''Korban mengaku sering dipukuli istrinya sejak lebih setahun lalu. Namun, dia tidak pernah membuat laporan polisi karena berharap wanita itu berubah sikap,'' bunyi laporan polisi setempat.

Korban juga mengaku kejadian diserang pisau bukan yang pertama kalinya. Kondisi korban saat ini dilaporkan stabil dan diperbolehkan meninggalkan rumah sakit.

Sedangkan, tersangka masih dikejar oleh polisi. Wakil Kepala Polisi Daerah Ampang Jaya, Superintendan Md Nazri Zawawi, ketika dihubungi membenarkan telah menerima laporan mengenai kejadian tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika