REPUBLIKA.CO.ID, -- Pemerintah Pakistan meminta Afghanistan bersedia melakukan negosiasi pertukaran tahanan.
Pemerintah Pakistan meminta tokoh senior Taliban, Maulvi Faqir Mohammad untuk dikirim ke Pakistan setelah beberapa waktu lalu diketahui tertangkap saat akan memasuki wilayah perbatasan Pakistan dari Afganistan.
Dalam beberapa waktu terakhir Pemerintah Pakistan memang gencar memburu tokoh-tokoh Taliban. Seperti halnya Faqir, Pemerintah Pakistan sangat berambisi menangkapnya karena dianggap tokoh senior dan cukup berpengaruh terhadap gerakan Taliban.
"Kami mengharapkan ia (Faqir) diserahkan kepada Pemerintah Pakistan secepatnya. Karena banyak warga Pakistan yang tak berdosa tewas di tangannya," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Pakistan, Moazzam Ahmad Khan, seperti dikutip AFP, Sabtu (23/2).
Sementara Afghanistan belum merespon permintaan Pemerintah Pakistan tersebut. Saat ini pihak keamanan Afghanistan masih menginterogasi dan menyelidiki identitas Faqir.
Pakistan sendiri juga banyak menahan beberapa anggota Taliban yang menjadi incaran Pemerintah Afghanistan. Afghanistan juga menginginkan dibebaskannya mantan Deputi Pimpinan Taliban Afghanistan, Abdul Ghani Baradar.
Sebelumnya, Pakistan sudah melepaskan 26 tahanan Taliban untuk Afghanistan. Dengan pertukaran tahanan tersebut, langkah kedua negara untuk bersama menghapus gerakan Taliban akan semakin terbuka.