Ahad 24 Feb 2013 05:14 WIB

Korut: AS akan Binasa

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Endah Hapsari
Korea Utara (ilustrasi).
Korea Utara (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PYONGYONG---Korea Utara kembali mengumbar peperangan dengan Amerika Serikat (AS). Kepala Delegasi Militer Korut Pak Rim-su mengatakan AS akan mengalami kebinasaan yang menyedihkan.Pernyataan Rim-su disampaikan untuk Komandan Perang AS di Semenanjung Korea, Jenderal James Thurman dan disiarkan kantor berita resmi Korut, KCNA, Sabtu (23/2). 

 

Rim-su dikabarkan sedang bertandang ke zona militerisasi di Desa Panmunjon, Korut.Rim-su menyikapi latihan militer gabungan AS dan Korsel yang akan di mulai pekan depan. Latihan itu dinilai Korut adalah ancaman. ''Mereka (AS dan Korsel) memicu perang. Dan memenuhi takdir kehancuran yang menyedihkan,'' kata dia, seperti dilansir Assosiated Press, Sabtu (23/2).

Sekira 28.500 personel perang AS berada di Korsel. Keberadaan mereka untuk melindungi sekutunya itu dari ancaman Korut. Rezim Kim Jong-un mengancam akan menghabisi Korsel lantaran menjadi pendukung AS.AS menjadi kordinator utama pemberian sanksi internasional bagi Korut yang nekat menguji coba nuklirnya awal Februari lalu. 

Korut juga mengancam akan menghujani daratan AS dengan bom atom atas pemberian sanksi tersebut. AS dan Korsel mengikrarkan diri untuk saling melindungi. Kedua negara setuju mengintensifkan latihan perang di Semenanjung Korea. ''Latihan militer itu adalah sembrono,'' sambung Rim-su.

Sementara itu Pemimpin Tertinggi Korut, Jong-un juga melakukan pembekalan serupa kepada serdadu perangnya. Jong dikabarkan berada di unit militer terbesar negara terisolir itu. KCNA mengatakan keberadaan Jong-un tidak bukan adalah keseriusan dirinya atas ancaman AS dan Korsel kali ini.

 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement