REPUBLIKA.CO.ID,CARACAS -- Presiden Venezuela Hugo Chavez dapat mengerjakan tugas-tugas pemerintah dan "sangat enerjik" meski masih dirawat di rumah sakit dan bernapas menggunakan alat bantu. Hal ini dinyatakan Wakil Presiden Nicolas Maduro, Ahad (24/2).
Presiden berusia 58 tahun itu belum terlihat dan terdengar di publik sejak Senin (18/2), ketika ia kembali ke Caracas setelah menjalani operasi kanker di Kuba. "Presiden terus bernapas melalui tabung trakea, tapi dia mampu untuk berkomunikasi dengan kami melalui catatan tertulis dan memberi kami petunjuk," kata Wakil Presiden Nicolas Maduro kepada televisi lokal, seperti yang dilaporkan oleh AFP.
Selama lebih dari lima jam melakukan pertemuan dengan Chavez di rumah sakit pada Jumat (22/2), menurut Maduro, mereka mampu membahas beberapa isu, khususnya urusan militer dan ekonomi.
Sejak menjalani operasi terakhirnya, baru sepekan lalu foto-foto tentang Chavez diedarkan. Dia terlihat terbaring di tempat tidur, tetapi tersenyum, melihat koran dengan dua putrinya berada di sisinya.