Selasa 26 Feb 2013 11:25 WIB

Puluhan Pengungsi Rohingya Tewas Terombang-ambing di Laut

Rep: Hannan Putra/ Red: Hazliansyah
Pengungsi Rohingya
Foto: asiancorrespondent.com
Pengungsi Rohingya

REPUBLIKA.CO.ID, KOLOMBO -- Puluhan pengungsi Rohingya yang melarikan dari Myanmar menuju Malaysia ditemukan tewas di lepas pantai Sri Lanka. Mereka yang tewas berjumlah 97 orang, sementara 33 orang lainnya selamat namun dalam kondisi kritis.

Mereka yang selamat mengisahkan, tentara Thailand mencegat mereka dan mengambil mesin perahu. Akibatnya mereka mereka terombang-ambing di laut selama 25 hari tanpa makanan. Kebanyakan dari mereka tewas karena menderita kelaparan.

Perahu mereka ditemukan angkatan laut Sri Lanka, Sabtu (23/2) di lepas pantai Sri Lanka. Saat ditemukan, perahu mereka mulai tenggelam.

Mereka yang selamat terdiri dari 32 pria dan 1 anak laki-laki. Mereka segera dilarikan ke rumah sakit Sri Lanka karena menderita dehidrasi serius. Saat ini, sebagian dari mereka menjalani pemeriksaan di pusat penahanan imigrasi di Kolombo.

"Perjalanan itu amat berbahaya, tapi kami harus melakukannya untuk menyelamatkan hidup kami. Tidak ada pekerjaan dan adanya pertempuran besar di Myanmar," ungkap salah seorang pengungsi Rohingya yang selamat, Shofiulla, seperti dikutip dari abna.ir, Selasa (26/2).

Shofiulla mengatakan ada sekitar 130 Muslim rohingya di atas kapal dan masing-masing telah membayar 465 USD untuk perjalanan yang dimulai pada 10 Januari lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement