REPUBLIKA.CO.ID, TAIPEI -- Mantan Letnan Jenderal Angkatan Laut Taiwan dijatuhi hukuman penjara tiga tahun, karena membocorkan informasi militer rahasia kepada Cina, kata pengadilan Taiwan, Jumat (1/3).
Chien Ching-Kuo berhenti sebagai AL Taiwan pada 2009. Dia dihukum karena membocorkan rahasia nasional kepada agen Cina pada 2011 dengan imbalan yang tidak diketahui, demikian bunyi pernyataan Pengadilan Tinggi Taiwan. Menurut laporan AFP, mantan letjen itu berhasil mengumpulkan sejumlah informasi rahasia dari rekan-rekannya sesama AL.
Chien membocorkan informasi kepada intelijen Cina di tahun 2011 mengenai pengerahan kapal perang Taiwan beserta misi mereka. Pengadilan memberikan keringanan hukuman karena Chien yang dianggap kooperatif dengan penyidik dan menunjukkan penyesalan atas kesalahannya. Dia dapat mengajukan banding atas dakwaannya.
Chien dan dua mantan rekannya ditangkap pada tahun lalu karena dicurigai membocorkan rahasia kepada Cina. Salah satu rekannya memiliki informasi penting karena pernah menjabat kepala bagian meteorologi dan oseanografi AL Taiwan.
Ahli militer mengatakan kantor tersebut menyimpan sejumlah informasi mengenai pemetaan dan pencatatan medan pertempuran laut. Jaksa militer juga menyelidiki rekan lainnya yang diduga terlibat atas kasus kriminal kebocoran informasi itu.
Dalam kasus terpisah, pensiunan letnan jenderal Taiwan itu disalahkan atas kebocoran informasi rahasia kepada Cina mengenai situasi militer dan politik Taiwan. Taiwan dan Cina saling memata-matai sejak kedua pihak tersebut terpisah pada 1949 pascaterjadinya perang sipil.