Senin 04 Mar 2013 06:39 WIB

Bom Guncang Kota Karbala

Personel Keamanan Irak mengamati lokasi ledakan bom. (ilustrasi)
Foto: Reuters/Jaafer Abed
Personel Keamanan Irak mengamati lokasi ledakan bom. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BAGHDAD -- Aksi bom bunuh diri mengguncang kota Karbala, Irak, Minggu waktu setempat. Ledakan bom mencederai 10 orang, sementara serangan-serangan lain menewaskan lima orang.

Jamal al-Din Shahristani, seorang pejabat di Kota Karbala, mengatakan seorang teknisi yang bekerja di sebuah proyek di sana meledakkan dirinya. Insiden menimbulkan sejumlah korban.

Seorang kolonel polisi dan seorang pegawai rumah sakit Karbala mengatakan 10 orang cedera dalam aksi pemboman di kota sebelah selatan Baghdad itu. Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Sementara, sejumlah orang bersenjata juga menyerang pos pemeriksaan sebelah barat kota Mosul, Irak utara, Ahad. ''Serangan menewaskan dua prajurit,'' kata seorang perwira angkatan darat dan seorang dokter.

Kekerasan itu merupakan yang terakhir dari gelombang pemboman dan serangan bunuh diri di tengah krisis politik antara Perdana Menteri Nuri al-Maliki dan mitra-mitra pemerintahnya. Aksi protes marak selama beberapa pekan yang menuntut pengunduran dirinya.

''Sepanjang Februari, sebanyak 220 orang tewas dalam kekerasan di Irak,'' sebut data AFP yang berdasarkan atas keterangan dari sumber-sumber keamanan dan medis.

Irak dilanda kemelut politik dan kekerasan yang menewaskan ribuan orang sejak pasukan AS menyelesaikan penarikan dari Irak pada 18 Desember 2011.

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement