REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Menteri Tenaga Kerja Spanyol mengatakan pengangguran di negara tersebut telah mencapai lima juta orang. Data yang dirilis Senin (4/3), menunjukkan pengangguran baru pada Februari mencapai 59.444 orang atau naik 1,2 persen dari bulan sebelumnya.
PressTv melaporkan jumlah pengangguran mencapai 5,04 juta orang. Hal itu terjadi setelah Spanyol mengalami resesi ekonomi pada 2008. Sejumlah perusahaan terpaksa memutus hubungan kerja para karyawan. Pemerintah juga menghemat anggaran.
Menteri Tenega Kerja mengatakan tingka pengangguran mencapai 26,02 persen pada kuartal empat 2012. Tingkat tersebut merupakan yang tertinggi sejak 1975.
Spanyol harus menekan defisit anggaran yang mencapai 4,5 persen pada 2013 dan 2,8 persen pada 2014. Ekonom mengatakan target tersebut akan sulit setelah perbaikan ekonomi diprediksi masih suram.
Memburuknya krisis ekonomi di Spanyol mengikuti ambruknya ekonomi di negara-negara Uni Eropa. Negara-negara Uni Eropa mengadopsi pengetatan anggaran dan perbaikan ekonomi.