Kamis 14 Mar 2013 15:52 WIB

Xin Jinping Resmi Pimpin Cina

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Dewi Mardiani
Xi Jinping.
Foto: AP Photo
Xi Jinping.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Transformasi kekuasaan di Partai Komunis Cina (PKC) berlangsung tanpa kendala. Pemimpin PKC Xi Jinping resmi menjabat sebagai Presiden Cina menggantikan Hu Jintao yang akan pensiun.

Peralihan kekuasaan tersebut sekaligus memastikan masih bercokolnya ideologi komunisme di Tirai Bambu. Jinping dipilih melalui pemilihan di sidang parlemen saat Kamis (14/3) waktu setempat. ''Kami mengumumkan saudara Xi Jinping terpilih menjadi Presiden Republik Rakyat Cina.'' Kata Pimpinan Sidang Parlemen, Liu Yunshan di Balai Rakyat Agung, seperti dikutip Aljazirah, Kamis (14/3).

Jinping didukung dengan suara mutlak. Dari tiga ribu anggota parlemen, hanya satu kursi yang menolak mendukung pria 59 tahun ini. Dominasi PKC membuat 2.952 suara mengiyakan peralihan kekuasan tersebut. Sedangkan tiga suara terdengar abstain.

Langkah Jinping memimpin Cina sudah terasa sejak tahun lalu. Pergeseran kekuasan di pucuk pimpinan partai terbesar di Cina pada 2012, menjadi modal utama bagi dirinya. Jinping berhasil mengambil peran terpenting saat Kongres PKC November 2012. Putra dari petinggi militer era revolusi Cina ini dipercaya menjadi pemimpin partai menggantikan Jintao. Jintao memang sudah waktunya pensiun.

Tradisi politik di Cina, penguasa partai adalah kandidat terkuat menjadi seorang presiden. Jintao memimpin PKC selama satu dekade sejak 2002. Menjadi presiden selama dua periode sejak 2003, Jinping berada di rel politik yang sama.

Selain mendudukkan Jinping sebagai pemangku kebijakan negara, parlemen juga memberikan jabatan penting bagi Jinping. Presiden juga akan menjalankan fungsinya sebagai Pemimpin Tertinggi Komisi Militer Pusat.

sumber : Reuters/AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement