REPUBLIKA.CO.ID, MEXICO CITY -- Dua pria bersenjatakan senapan mesin dan pistol menembaki pengunjung sebuah bar di resor wisata di Cancun, Meksiko, Kamis (14/3).
Kantor jaksa setempat mengatakan enam pengunjung tewas dan lima lainnya terluka. Cancun yang merupakan destinasi wisata terkemuka di pinggiran pantai Karibia dikenal karena banyaknya aksi kekerasan terkait obat-obatan terlarang.
Bulan lalu, enam wisatawan perempuan asal Spanyol diperkosa sejumlah pria. Mereka memaksa masuk ke rumah yang disewa para wisatawan di pantai Acapulco.
Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto, berjanji akan mengurangi aksi kekerasan yang kian merajalela sejak pendahulunya, Presiden Felipe Calderon, meluncurkan pemberantasan kartel narkotika. Sejak 2007, lebih dari 70 ribu orang tewas dalam kekerasan terkait narkotika di Meksiko.