REPUBLIKA.CO.ID, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menunjuk seorang mantan kepala militer yang berhaluan keras sebagai menteri pertahanan baru negara itu. Moshe Yaalon, yang juga pernah menjabat sebagai wakil Perdana Menteri, telah menyebut program nuklir Iran adalah kekhawatiran keamanan utama bagi Israel.
Namun, Yaalon masih belum memberikan kejelasan tentang apakah Israel akan melakukan serangan militer terhadap Iran. Ia juga telah menyuarakan sikap skeptis tentang kemungkinan mencapai perdamaian dengan Palestina, seperti dilansir situs voaindonesia.com.
Yaalon, dikenal luas dengan nama panggilan “Bogie,” adalah kepala militer Israel dari tahun 2002 hingga 2005. Dia mengawasi operasi militer Israel selama tahun-tahun pemberontakan berdarah Palestina yang kedua ketika pembom Palestina membunuh warga sipil Israel dan tentara Israel melancarkan serangan militer ke kota-kota Palestina.