REPUBLIKA.CO.ID, JORDAN -- Presiden Barack Obama menyingkirkan persoalan politik Timur Tengah pada Sabtu (24/3) untuk mengagumi keindahan salah satu sit yang memukau di kota purbakala Petra. "Ini sangat mengagumkan," ujarnya sambil melihat penampakan batu-batu setelah keluar dari jalan kecil di depan The Grand Treasury. Pintu depan gedung merupakan mahakarya kota purbakala yang diukir ke batu merah mawar oleh suku Nabateans lebih dari dua ribu tahun yang lalu.
AP melaporkan, presiden mengenakan celana khaki, jaket hitam dan sepatu hiking. Ia mulai tur dengan berjalan di pintu masuk ke Siq, sebuah ngarai yang sempit, memotong dua tebing melonjak. Jalan dibuka menuju ke plaza berdebu dengan yang berbentuk kolom besar sebagai karya utama. Obama menyatakan monumen yang diukir dengan "luar biasa."
Obama menjadi turis selama empat hari dalam kunjungannya ke Timur Tengah. Termasuk mengunjungi Israel dan West Bank dan juga Jordania. Gedung Putih mengatur ekspektasi kebijakan yang rendah untuk perjalanan ini. Para ajudannya mengatakan niat Obama bukan untuk meyakinkan politisi daerah, khususnya di Israel, melainkan berkomitmen demi keamanan dan kesejahteraan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika