REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Anggaran untuk pensiunan pemimpin di negara adidaya seperti Amerika Serikat ternyata tidak murah. Pada tahun ini, Pemerintah AS mengeluarkan biaya hingga 3,7 juta dollar AS.
Jumlah tersebut mencakup tunjangan mantan presiden sekelas George W Bush. Selepas menjabat di Gedung Putih, Bush masih dibiayai sekitar 1,3 juta dollar AS oleh pemerintah.
Pusat Penelitian Kongres merilis besaran biaya itu dengan merangking nama mantan presiden AS dan tunjangan pascajabatan. Nama George W Bush tentu saja berada di peringkat teratas. Peringkat kedua ditempati Bill Clinton dengan jumlah hampir 1 juta dollar AS.
Dianggarkan untuk apa saja uang sebesar itu? Pos anggaran itu terbagi buat pensiun, kompensasi dan gaji staf mereka, biaya perjalanan, administrasi, dan berbagai pengiriman. Jumlah tersebut masih lebih rendah dari tahun 2011 dan 2010. Penurunannya mencapai 200 ribu dollar AS.
Rilis pembiayaan tersebut terkait rencana pemerintah memotong sejumlah anggaran dengan alasan defisit. Mereka juga mempertanyakan kenapa tunjangan buat Bush lebih besar.
Dari rincian kebutuhan saja, Bush lebih diprioritaskan. Tempat tinggalnya di Dallas yang luasnya sekitar tiga hektar dibiayai hingga 400 ribu dollar AS, ditambah 85 ribu dollar AS untuk membayar tagihan teleponnya. Biaya perjalanannya dibiayai sekitar 60 ribu dollar AS.
Di peringkat ketiga ada nama ayah Bush, George H.W. Bush yang mendapat tunjangan 850 ribu dollar AS. Disusul Jimmy Carter yang mendapat tunjangan sekitar 500 ribu dollar AS per tahun.