Senin 01 Apr 2013 08:42 WIB

Ingin Dijadikan Pelacur di Malaysia, Gadis Indonesia Loncat Larikan Diri

Ribuan tenaga kerja Indonesia (TKI) memadati kantor Kedutaan Besar Indonesia di Kuala Lumpur, Malaysia (ilustrasi).
Foto: Antara/Aulia Badar
Ribuan tenaga kerja Indonesia (TKI) memadati kantor Kedutaan Besar Indonesia di Kuala Lumpur, Malaysia (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Seorang gadis asal Jawa mengalami patah kedua kakinya setelah terjatuh dari lantai dua rumah toko di Miri, Sarawak, Malaysia. Dia terjatuh saat hendak melarikan diri dari majikan yang akan mempekerjakannya sebagai pelacur.

''Saat kejadian pada pukul 1.30 dinihari, korban yang dikenali sebagai Nadia (23) coba melarikan diri melalui jendela belakang sebuah kamar di tingkat dua rumah tersebut,'' demikian dilaporkan berbagai media lokal di Kuala Lumpur, Senin.

Nadia kabur dengan menggunakan selimut yang diikat di jendela. Namun, ikatan kain itu terlepas sehingga ia jatuh dan mengalami patah pada kedua kakinya.

Korban mengaku sudah berada di Miri selama sepekan dan dijanjikan akan dipekerjakan sebagai penyanyi di sebuah pusat hiburan.

"Saya dijanjikan pekerjaan sebagai penyanyi di sebuah pusat hiburan di sini dengan gaji lumayan,'' katanya. ''Namun, ternyata saya hanya disuruh oleh majikan untuk melayani pelanggan lelaki yang datang ke pusat hiburan tempat saya bekerja."

Jika menolak, lanjut dia, majikan akan marah. "Saya tertekan sehingga nekad melarikan diri."

Begitu tiba di Miri, dia bersama beberapa perempuan lain asal Indonesia ditempatkan di sebuah kamar. "Gerak-gerik kami diawasi oleh beberapa lelaki yang ditugaskan oleh majikan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement