Rabu 03 Apr 2013 06:46 WIB

Venezuela Mulai Kampanye Pemilihan Presiden

Wakil Presiden Venezuela Nicolas Maduro
Foto: Reuters
Wakil Presiden Venezuela Nicolas Maduro

REPUBLIKA.CO.ID, SABANETA -- Kampanye pemilihan presiden Venezuela untuk mengganti Hugo Chavez secara resmi dimulai pada Selasa. Calon pengganti Chavez, Nicolas Maduro, bertekad melanjutkan cita-cita sosialisnya di rumah masa kanak-kanak mendiang pemimpin itu.

Sebagai penjabat presiden, Nicolas Maduro mengunjungi kota kampung halaman Chavez, Sabaneta, di bagian barat Venezuela. Sedangkan, pemimpin oposisi Henrique Capriles menuju negara bagian Monagas di Venezuela timur untuk berkampanye singkat menjelang pemungutan suara pada 14 April.

Kedua calon bertekad menguasai semua 23 negara bagian dalam kampanye selama 10 hari untuk menggantikan Chavez yang memimpin negara kaya minyak itu selama 14 tahun.

Mereka saling serang sejak Chavez meninggal akibat terserang kanker pada 5 Maret. Aksi saling serang yang menyebabkan negara itu terbagi dua antara para pendukung revolusi sosialisnya dan penyerang yang menginginkan perubahan.

"Kami akan memenuhi keinginan dan warisan Presiden Chavez," kata Maduro yang melukiskan rumah itu sebagai "tempat lahir revolusi Bolivaria".

"Kami merasakan kehadiran Panglima Chavez di antara kami, seperti seorang ayah. Kami berkomitmen dengan tanah ini yang menyaksikan kelahirannya,'' kata Maduro. ''Kami berjanji tak pernah menjatuhkannya dan membangun sosialisme demi pembangunan seutuhnya. Hanya satu sopir yang mengendarai bus ini dan sayalah orang Anda."

sumber : Antara/AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement