REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Meski tak berpengaruh langsung terhadap kondisi diplomatik Indonesia, tetapi ketegangan di semenanjung Korea diyakini berpengaruh pada kondisi di kawasan. Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa mengatakan kondisi kawasan menjadi tidak stabil.
“Pengaruhnya terhadap kawasan ini, ya kawasan Asia Timur kan sekarnag kondisinya semakin tidak menentu karena semakin meningkatnya ketegangan di semenanjung Korea,” katanya saat ditemui di Kantor Presiden, Kamis (4/4).
Pemerintah Indonesia, lanjutnya, menekankan agar situasi tersebut bisa segera dipulihkan kalau perlu distabilkan kembali. Indonesia terus ikut mengikuti dengan penuh keprihatinan perkembangan di semenanjung korea yang semakin menujukkan gejala peningkatan ketegangan.
Ia mengharapkan semua pihak yang terkait bisa menunjukkan sikap menahan diri. Jika memungkinkan, perlu dijalin kembali komunikasi diplomatik dan dialog. Tujuannya, tak lain agar kondisi di kawasan bisa lebih kondusif.
“Pemerintah Indonesia selama ini mengikuti dengan penuh keprihatinan. Harapan kita, semua pihak yang terkait dapat menunjukkan sikap yang menahan diri dan jika memungkinkan terjalinnya komunikasi diplomatik dan dialog agar situasi bisa dipelihara secara kondusif,” katanya.
Marty pun menegaskan pada pekan depan, saat adanya pertemuan dengan menteri luar negeri se-Asean, kondisi di semenanjung korea pasti akan dibahas bersama. “Saya kira itu pasti,” katanya.