Ahad 21 Apr 2013 09:58 WIB

Hari Ini Texas Menjadi Republik

Salah satu lukisan yang menggambarkan penyerbuan benteng Alamo oleh Pasukan Meksiko yang dipimpin Jenderal Santa Ana
Foto: heritage
Salah satu lukisan yang menggambarkan penyerbuan benteng Alamo oleh Pasukan Meksiko yang dipimpin Jenderal Santa Ana

REPUBLIKA.CO.ID,Dari sekian banyak negara bagian di Amerika Serikat, hanya Texas yang pernah menjadi negara sendiri dan bentuknya adalah Republik.

Texas terletak antara Amerika Serikat dan Meksiko, sehingga wilayah ini menjadi rebutan kedua negara tersebut. Sebelumnya Texas adalah bagian dari Meksiko. Pada 21 April 1836 Texas memilih memisahkan diri dari Meksiko dan membentuk sebuah negara berdaulat.

Republik ini mengklaim batas-batas yang mencakup wilayah yang meliputi seluruh daerah dari negara bagian AS Texas sekarang, serta bagian-bagian dari negara bagian New Mexico, Oklahoma, Kansas, Colorado, dan Wyoming sekarang.

Perbatasan sebelah timur dengan Amerika Serikat ditentukan oleh Perjanjian Adams-Onís antara Amerika Serikat dan Spanyol, pada 1819. Perbatasannya di selatan dan paling barat dengan Meksiko dipertikaikan sepanjang keberadaan Republik ini, dengan Texas mengklaim bahwa perbatasannya adalah Rio Grande, sementara Meksiko mengklaim Sungai Nueces sebagai perbatasannya. Pertikaian ini belakangan menjadi pemicu bagi Perang Meksiko-Amerika, setelah Texas diserbu oleh Meksiko.

Salah satu Perang Meksiko-Texas yang paling dikenal adalah Pengepungan Alamo.  Selama 13 hari berakhir ketika pasukan-pasukan Jenderal Meksiko Antonio López de Santa Anna mengalahkan sekitar 183 pasukan yang mempertahankan Alamo.

Menurut para ahli ada kemungkinan bahwa pasukan yang mempertahankan Alamo dari banyak negara bagian AS bersama-sama dengan mereka yang langsung keturunan Meksiko jumlahnya lebih dari 200 orang. Alamo berada di luar kota yang saat itu sepi sehingga praktis menjadi pusat kota San Antonio.

Salah satu slogan terkenal di Texas adalah Ingatlah Alamo!

Ini menjadi seruan peperangan yang paling diingat, Meskipun sebenarnya ini hanyalah bentuk singkat dari seruan yang sesungguhnya, yaitu "Ingatlah Alamo, Ingatlah Goliad".

Di Goliad, Santa Anna menyuruh pimpinan benteng Alamo, Kolonel James Fannin dan 341 pasuaknnya — yang telah menyerah di Pertempuran Coleto — berbaris sepanjang satu mil dari kota dan kemudian dibantai.

sumber : Wikipedia
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement