Jumat 26 Apr 2013 08:58 WIB

Serangan Tengah Malam Tewaskan Polisi Nigeria

 Serangan bom bunuh diri masih terus menerpa Nigeria.
Foto: Reuters
Serangan bom bunuh diri masih terus menerpa Nigeria.

REPUBLIKA.CO.ID, MAIDUGURI -- Dua polisi dan lima penyerang tewas dalam serangan tengah malam terhadap sebuah kantor polisi. Serangan diduga dilakukan oleh anggota Boko Haram di daerah Yobe, Nigeria timurlaut, Kamis.

Serangan itu terjadi kurang dari sepekan setelah bentrokan mematikan antara militan dan pasukan militer gabungan dari Nigeria, Chad dan Niger di negara bagian Borno.

"Pada tengah malam Kamis,  orang-orang bersenjata yang diduga teroris Boko Haram menyerang lokasi Satuan Tugas Gabungan di kota Gashua," kata juru bicara militer Yobe, Eli Lazarus. "Dua polisi tewas dalam serangan itu dan lima tersangka teroris tewas selama bentrokan.''

Lazarus mengatakan sebuah granat roket, beberapa kendaraan, senapan dan amunisi disita dari gerilyawan.

Bentrokan sebelumnya terjadi di kota terpencil wilayah timurlaut, Baga, pekan lalu. Bentrokan tersebut merupakan peristiwa tunggal yang mungkin paling mematikan selama kekerasan Boko Haram.

Boko Haram merupakan kelompok garis keras yang dituduh melancarkan puluhan serangan di Nigeria utara dan tengah sejak 2009.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Antara/Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement