REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Arab Saudi berencana meningkatkan kemampuan tenaga kerja dalam negerinya untuk mengganti delapan juta pekerja asing di negeri tersebut, demikian laporan harian Okaz pada Sabtu.
Dengan mengutip satu sumber dari Kementerian Tenaga Kerja, laporan itu mengatakan pemerintah merencanakan untuk menawarkan pelatihan dan gaji lebih tinggi guna menarik warga lokal untuk mendapat pekerjaan, terutama untuk pekerjaan kasar.
"Pekerjaan itu dapat diambil-alih oleh tenaga kerja lokal dengan gaji lebih tinggi kalau mereka tak mempedulikan salah penafsiran di masyarakat mengenai pekerja kasar," kata sumber tersebut sebagaimana dikutip Xinhua.
Ia menambahkan tantangan utama untuk mengganti tenaga kerja asing dengan warganegara Arab Saudi berada di sektor pembangunan.
Ikuti Whatsapp Channel Republikasumber : Antara
