Kamis 02 May 2013 19:10 WIB

Petir Tewaskan 35 Orang Dalam 4 Bulan di Kamboja

Petir, ilustrasi
Foto: indiequill.wordpress.com
Petir, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, PHNOM PENH--Petir termasuk yang mesti diwaspadai di Kamboja pasalnya, sambaran petir di negara itu telah menewaskan 35 orang di Kamboja dalam empat bulan pertama tahun ini.

Angka itu naik 40 persen dibandingkan dengan 25 kematian pada priode yang sama tahun lalu, kata seorang pejabat pemantau bencana, Kamis (2/5).

Selain korban tewas, sambaran petir juga melukai 24 orang lagi selama masa Januari-April tahun ini, kata Keo Vy, Kepala Kabinet di Komite Nasional bagi Penanganan Bencana. Ia menambahkan kebanyakan korban tinggal di daerah pedesaan.

"Sejak pertengahan Maret tahun ini, hujan lebat telah mengguyur dengan diserta geledek dan badai-petir," kata Vy melalui telepon kepada Xinhua.

 "Cuma dalam satu hari pada 28 April, petir yang menyambar menewaskan sampai delapan orang di beberapa tempat berbeda."

 

Sementara itu, ia menyeru warga agar lebih berhati-hati dan menghindari bahaya sambaran petir.

"Orang mesti tetap berada di dalam rumah mereka ketika terjadi hujan lebat dengan disertai badai dan petir," katanya.

Kamboja memiliki salah satu angka tertinggi kematian di dunia akibat petir, 7,8 kematian per satu juta orang, katanya. Ia menambahkan bahwa tahun lalu, sambaran petir menewaskan 103 orang Kamboja dan melukai 72 orang lagi.

Sambaran petir menjadi makin sering terjadi di Kamboja, yang terjadi setiap tahun dari Maret sampai November.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement