REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ambisi para pendaki dari penjuru dunia untuk menaklukan puncak Everest terus dihadapkan pada kenyataan pahit. Gunung tertinggi di dunia itu kembali menelan lima orang pendaki.

Petugas kepolisian Nepal yang mengawasi pegunungan itu, Dipendra Poudel mengatakan, lima pendaki yang hilang dari hari Senin (20/5) lalu bisa dipastikan telah tewas. Komunikasi dengan lima pendaki itu putus ketika mereka mencapai puncak Kanchenjunga.

Seperti dilaporkan ABC News, Jumat (24/5), Kanchenjunga merupakan puncak gunung dengan ketinggian 8.586 meter (28.162 kaki). Puncak ini dianggap sebagai salah satu tempat untuk istirahat para pendaki.

Ia menambahkan, salah seorang pendaki menyatakan menghadapi cuaca sangat buruk. Hal itu juga menghambat upaya penyelamatan mereka dengan menggunakan helikopter.

Dalam perencanaan pendakian, seharusnya hari ini, Jumat (24/5) para pendaki sudah kembali ke kamp mereka. Namun keberadaan mereka saat ini diperkirakan masih berada di ketinggian 7.900 meter (25.900 kaki).

Dari lima orang pendaki, dua diantaranya berkewarganegaraan Hungaria, dua dari Nepal, dan satunya lagi berasal dari Korea.

Ikuti Whatsapp Channel Republika