REPUBLIKA.CO.ID,DENVER -- Kawasan Colorado belakangan ini banyak ditimpa musibah. Sabtu (8/6) waktu setempat, serbuan angin kencang menyebabkan empat balon udara panas menghantam tanah, dalam kecelakaan terpisah di sebelah barat-laut Denver. Setidaknya 10 orang cedera, tapi tak seorang pun luka parah. ''Peristiwa buruk itu terjadi di daerah terbuka yang seringkali didatangi penggemar balon udara,'' kata Dana Lewis, Juru Bicara Rocky Mountain Fire Protection District.
Petugas meteorologi di National Weather Service Jim Kalina mengatakan angin dengan kecepatan 20 sampai 30 mil per jam dilaporkan menerpa daerah itu saat balon udara menghantam tanah. Lewis mengatakan satu balon yang membawa 10 orang dan seorang pilot jatuh di dalam Rocky Flats National Wildlife Refuge, dan melukai lima orang, salah satu menderita "cedera pergelangan kaki yang cukup berarti".
Di Boulder County, satu balon yang membawa seorang pilot dan 11 penumpang "mendarat di tanah dengan keras" di dalam daerah suaka margasatwa, kata Juru Bicara Kantor Sheriff setempat Wakil Sheriff Mitch Rosebrough sebagaimana diberitakan Reuters.
Di Arvada, yang berdekatan, pilot satu balon dirawat di rumah sakit karena luka yang tidak mengancam nyawa, dan dua penumpang dirawat di lokasi setelah balon yang mereka tumpangi mendarat dengan keras, kata Scott Priblle, Juru Bicara Arvada Fire Protection District. Balon keempat jatuh di Lousville, yang berdekatan di Colorado, tapi tak ada laporan mengenai korban cedera.
Secara terpisah, satu pesawat kecil jatuh pada Sabtu di satu sudut terpencil Great Sand Dunes National Park, sekitar 230 mil di sebelah barat-daya Denver, menewaskan satu orang dan melukai dua orang lagi, kata wanita juru bicara taman itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
