Selasa 18 Jun 2013 11:20 WIB

Pecandu Video Game Australia Keranjingan Streaming

Red:
Game Online
Game Online

CANBERRA --Para pecandu game di Australia kini keranjingan streaming (siaran langsung). Dampaknya, para pecandu ini mengubah kebiasaan mereka bermain game dari sekedar hobi menjadi olahraga, Tak hanya itu, mereka juga bangga kalau permainan mereka banyak ditonton oleh semua kalangan.

Tren streaming online ini memang merebak tidak hanya di Australia. Di Eropa, Asia dan Amerika belakangan ini banyak orang mulai keranjingan streaming online. Di Korea Selatan, waralaba game Starcraft telah menjadi olahraga nasional yang ditonton oleh jutaan orang selama berlangsungnya turnamen permainan itu di internet.

Tapi tren  ini tidak cuma untuk pemain game professional, pemain game mana saja bisa mecoba meraih ketenaran di dunia maya dengan menyiarkan secara langsung aksi mereka ketika bermain game.

Kastelle, adalah salah seorang pemain video game Australia yang kerap menyiarkan langsung permainannya di dunia maya, dia dikenal dengan nama Jinxy, satu dari dua pemain video game online S2 Girls. “Streaming membuat permainan saya lebih menarik. Saya bisa  bertemu dengan orang-orang yang menyukai permainan video game yang sama dengan Saya. Bagi Saya streaming menjadi jaringan baru bagi pemain video game untuk saling berkomunikasi dan memahami satu sama lain.” kata Jinxy.

Pemain video game  internet lainnya, Amy Falkenmire yang  memiliki 13,000 pengikut di akun Twitch.TV mengatakan  industri video  game Australia sangat potensial. “Menurut saya Australia memiliki potensi pasar yang sangat bagus,” ujar Amy.

Asosiasi eSport atau olahraga  internet Australia saat ini tengah berusaha mengangkat potensi pasar permainan online Australia agar bisa bersaing dengan negara-negara lain di dunia .

“Lima tahun lalu menjadi titik balik yang sangat besar di luar negeri, di mana pertandingan video game di internet mulai membudaya,” kata  Darren Chow, CEO harian esport.

“Di Australia kondisi seperti itu baru tumbuh dan akan terus berkembang.”

Menghasilkan uang

Para pemain video game di Australia saat ini juga bisa hidup layak dengan menekuni  kegemarannya bermain video game.

Pemain video game online seperti Jinxy dan Amy berhasil meraup donasi di saluran mereka dan bahkan saluran milik Amy disponsori oleh Twitch.TV.

Permainan video game dikenal sebagai kegiatan yang didominasi oleh laki-laki, karena memang sangat jarang perempuan yang  menyukai permainan video game, kondisi ini menjadikan pemain game seperti Amy kerap mendapat perhatian lebih disiaran langsung permainan video onlinenya.

“Saya tahu banyak orang yang sangat hebat permainannya, tapi sulit untuk membuat siaran  permainannya terkenal,” katanya.

Meskipun perempuan umumnya lebih banyak ditonton dan mendapat perhatian, tapi mereka juga kerap mendapat kritik pedas.

Amy bercerita sikap seperti ini sangat tidak mendukung perempuan,  terkait kepercayaan semakin minim pakaian yang mereka pakai, akan semakin banyak orang yang menonton permainan mereka.

 “Anda tidak perlu melepas pakaian dalam Anda untuk meraih banyak penonton,” saran Amy.

Tapi pertumbuhan permainan video game di Australia ini masih  menghadapi stigma budaya.“Meskipun diperkirakan 50%  warga Australia bermain video game, tapi secara social video game masih belum menjadi permainan yang  umum dimainkan orang-orang di akhir pekan.” Kata Chow.

Apalagi menurut Chow saat ini Australia masih menghadapi kendala infrastruktur internet yang sangat ketinggalan dibandingkan dengan standar global. ''Warga Australia yang misalnya bermain melawan pemain video game dari Amerika Utara di internet. Jika Mereka melakukan gerakan, maka pemain di Australia baru bisa melihat gerakan itu setengah detik kemudian, jadi tidak seketika.”

Permainan video game paling terkenal yang paling sering disiarkan langsung pertandingannya oleh para pemain video game di Australia adalah Liga Legenda. Permainan itu bahkan memiliki turnamen online yang sangat kompetitif  dan menjanjikan hadiah hingga 2 juta dollar.

Perusahaan pencipta permainan itu, Riot, berjanji akan mendedikasikan server di Sydney akhir tahun ini. “Inisiatif ini akan sangat mendukung kondisi pertandingan video game online yang kompetitif di Australia dan akan memberi peluang yang lebih besar bagi para pemain game di Australia untuk bersaing.” Kata Amy.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement