Kamis 20 Jun 2013 21:51 WIB

Arab Saudi Isyaratkan Ingin Hubungan Lebih Mesra dari Rohani

Presiden terpilih Iran, Hassan Rohani
Foto: redpepper.co.ug
Presiden terpilih Iran, Hassan Rohani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Direktur Eksekutif Komunitas Indonesia untuk Kajian Timur Tengah (ISMES), Hamdan Basyar, menilai Arab Saudi menaruh harapan kepada presiden baru Iran, Hassan Rohani. Harapan itu berupa peningkatan hubungan kedua negara itu agar lebih bersahabat.

"Pernyataan selamat dari Raja Abdullah dari Arab Saudi atas kemenangan Rohani memperlihatkan harapan mereka terhadap dia agar hubungan keduanya lebih bersahabat," kata Hamdan saat dihubungi Antara di Jakarta pada Kamis (20/6).

Hamdan menilai bahwa pada saat ini, yang paling penting adalah menantikan tindakan nyata dan perwujudan sikap Rohani setelah pelantikannya pada Agustus mendatang.

"Perlu ditunggu tindakan dan kebijakan Rohani, termasuk cara dia menjalankan politik di tingkat regional maupun internasional. Dari beberapa komentar asing saya kira ada harapan bahwa Rohani membawa perubahan pendekatan," kata dia.

"Secara regional, tantangannya ialah menjalin hubungan lebih bersahabat dengan lingkungannya," kata Hamdan menambahkan.

Meski diwarnai sejumlah perbedaan pendapat dalam beberapa persoalan kawasan dan dunia, Hamdan menilai bahwa hubungan diplomasi Arab Saudi dengan Iran selama ini tidak terlampau bermasalah.

Hubungan pengekspor nomor satu minyak di dunia itu dengan Iran sebagai pesaing di kawasan Timur Tengah memang sempat memanas namun hanya dalam masalah tertentu, seperti perang Suriah, karena keduanya mendukung pihak berbeda. Iran masih mendukung pemerintahan Presiden Bashar al-Assad, sementara Arab Saudi memberi dukungan kepada kelompok oposisi bersenjata.

 

Selain itu, terdapat perbedaan sikap terkait kondisi politik tak stabil Bahrain. Arab Saudi menuduh Iran menimbulkan kekacauan di Bahrain--negara yang dipimpin kelompok Sunni--saat kelompok Syiah prodemokrasi di sana melancarkan protes. Iran membantah tudingan tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement