REPUBLIKA.CO.ID, DOHA -- Ulama berpengaruh Yusuf al-Qaradhawi, seorang Mesir yang dilihat dekat dengan Ikhwanul Muslimin dan tinggal di Qatar selama bertahun-tahun, diberitakan berada di Mesir.
Ia telah membantah laporan-laporan bahwa emir yang baru di Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani telah memintanya meninggalkan negara itu.
Qatar telah menjadi penyandang dana besar bagi kelompok-kelompok Islam di sekitar Dunia Arab, termasuk Ihkwanul Muslimin di Mesir.
Hingga kini Qatar, satu-satunya negara Arab di Teluk yang berpihak kepada Ikhwanul Muslimin belum mengeluarkan sikap atas tergulingnya Presiden Mesir Muhammad Mursi.
Mursi dikudeta militer pada Rabu (3/7) malam).
Para saksi mata mengatakan negara itu mengerahkan tambahan pasukan polisi di sekitar kedutaan mesir di Doha.
Emir Qatar yang mengundurkan diri pekan lalu dan menyerahkan tahta kepada puteranya, mungkin mempertimbangkan dukungannya bagi Ikhwanul Muslimin.