Senin 08 Jul 2013 13:41 WIB

Pilot Asiana yang Jatuh Ternyata Tengah Dalam Pelatihan

Pesawat Asiana Airlines yang jatuh di bandara San Fransisco
Foto: AFP
Pesawat Asiana Airlines yang jatuh di bandara San Fransisco

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Asiana Airlines mengatakan, pilot yang mendaratkan Boeing 777 dan jatuh di bandara San Francisco Sabtu (7/7) masih berstatus berlatih terbang jarak jauh. Bahkan, itu merupakan penerbangan pertama dia ke bandara tersebut dengan menggunakan 777.

"Itu adalah penerbangan pertama Lee Kang-kook ke bandara itu dengan menggunakan jet tersebut... Dia tengah dalam pelatihan. Bahkan seorang veteran pun diharuskan berlatih (untuk menerbangkan jet baru)," kata seorang juru bicara Asiana Airlines seperti dikutip Reuters.

Pesawat itu terbang di bawah kecepatan yang diharuskan dan awaknya telah berupaya mengurungkan mendarat beberapa detik sebelum tumbukan.

"Dia punya banyak pengalaman dan sebelum itu terbang ke San Francisco menggunakan berbagai pesawat berbeda termasuk B747... dan dia dibantu seorang pilot yang telah berpengalaman menerbangkan 777," kata juru bicara tadi.

Lee, yang mengawali karirnya di Asiana pada 1994, mengantongi 9.793 jam terbang. Namun hanya memiliki 43 jam terbang bersama Boeing 777. Kopilot Lee Jeong-min yang memilikiki 3.220 jam terbang bersama Boeing 777 dan total 12.387 jam terbang, saat itu membantu Lee Kang-kook melakukan pendaratan.

Kepala USNTSB Deborah Hersman mengatakan terlalu dini mengatakan ada kesalahan pilot atau mekanis di balik kecelakaan ini. Dia juga mengatakan tak ada bukti ada masalah dengan penerbangan atau pendaratan sampai tujuh detik sebelum tumbukan. Yaitu ketika awak pesawat telah berupaya menaikkan kecepatan pesawat dan pesawat juga meresponnya dengan normal.  

Para saksi mata mengungkapkan pesawat itu terbang terlalu rendah saat mendekati landasan bandara. Pesawat tiba di tanah sebelum memasuki runway dan tumbukan telah menghancurkan ekor serta roda pendarat pesawat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement