REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO --  Mantan menteri keuangan Samir Radwan telah muncul sebagai calon favorit untuk menjadi perdana menteri sementara Mesir. Meskipun demikian, Radwan mengatakan dirinya belum didekati siapapun.

Seperti dilansir Reuters, presiden sementara Adli Mansour sejak pekan lalu telah berusaha untuk membentuk pemerintah sementara yang dapat memandu negara menuju penyelenggaraan pemilu terbaru usai penggulingan Presiden Muhammad Mursi lima hari lalu.

Sebelumnya, sebuah koalisi yang mendukung tindakan militer untuk menggulingkan presiden Mesir telah sepakat memberi nama seorang teknokrat sebagai perdana menteri sementara negara yang tengah dilanda krisis tersebut.

juru bicara pemerintah Mesir Ahmed al-Muslimani mengatakan pada televisi swasta OnTV bahwa pengacara bisnis Ziad Bahaa Eldin (48 tahun) sangat mungkin ditunjuk menjadi perdana menteri sementara.

Elbaradei yang mantan ketua badan atom internasional PBB sebelumnya juga disebut-sebut sebagai calon perdana menteri, namun kemudian dibantah.

Jika jadi disahkan, maka Bahaa Eldin, yang merupakan putra seorang pengacara terkemuka tersebut, akan menangani tugas besar untuk membawa persatuan bagi Mesir pascapenggulingan Presiden Mursi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika