Rabu 10 Jul 2013 00:23 WIB

Brasil Batal Impor Dokter dari Kuba

Dokter, tenaga paramedis di Arab
Foto: arabianbusiness.com
Dokter, tenaga paramedis di Arab

REPUBLIKA.CO.ID, BRASILIA -- Pemerintah Brasil, yang ditekan untuk meningkatkan layanan kesehatan umum, membatalkan rencana mendatangkan dokter dari Kuba. Kementerian Kesehatan Brasil mengatakan pihaknya kini bakal menjajaki peluang menyewa petugas kesehatan dari Spanyol dan Portugal.

Pembatalan tersebut dilakukan setelah rencana Brasil mempekerjakan dokter asal Kuba dibanjiri kritik.

Perhimpunan kesehatan Brazil menilai mutu sekolah kedokteran Kuba lebih rendah daripada Brasil dan di sejumlah hal sama dengan mutu pendidikan perawat.

Brasil pada bulan lalu dilanda unjukrasa besar dipicu frustasi atas tingginya standar hidup dan tidak layaknya transportasi publik, pendidikan dan layanan kesehatan. Massa juga marah dengan dana miliaran dolar yang akan dikeluarkan untuk menyelenggarakan Piala Dunia 2014.

Sebagai reaksi atas itu, Presiden Dilma Rousseff berupaya untuk memperluas layanan umum, memberantas korupsi dan melakukan pemungutan suara tidak mengikat untuk melihat jenis perubahan yang diinginkan oleh rakyat Brasil.

Upayanya untuk mendorong layanan itu tetap dilakukan sekalipun pemerintah mencoba mengetatkan pengeluaran untuk menjaga tanggung jawab fiskal.

Senin lalu, Rousseff dijadwalkan untuk mengumumkan rencana kesehatan nasional dengan mempekerjakan 35 ribu dokter hingga 2015 di seluruh penjuru Brasil, terutama di daerah terpencil dan kota pinggiran Brasilia.

Rencana itu juga meliputi meningkatkan kursi di sekolah kesehatan dan mendanai gedung kesehatan dan memperbaiki fasilitas kesehatan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement