REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Presiden Iran, Hassan Rohani, mengutarakan harapannya bahwa rezim Presiden Suriah, Bashar Al Assad, akan mengatasi krisis dengan bantuan "pasukan kebajikan". Demikian media melaporkan.

Respon untuk sebuah pesan ucapan selamat dari Bashar untuk pemilihannya, Rohani menyatakan bahwa Suriah sebagai bangsa yang besar dan mampu bertahan.

''Rohani yakin Assad mampu mengatas krisis Suriah dengan upaya damai dan pasukan perdamaian,'' sebut laporan kantor berita ISNA.

Iran merupakan pendukung setia pemerintahan Bashar dalam perjuangannya melawan pemberontak. Teheran menganggap kelompok pemberontak sebagai teroris dan didukung oleh barat dan negara-negara Arab.

Republik Islam Iran pada gilirannya dituduh mempersenjatai pasukan pemerintah Suriah dalam konflik tersebut. Konflik yang telah menewaskan lebih dari 100.000 orang sejak pecah pada 28 bulan lalu.

Rohani, yang menjabat sebagai presiden Iran pada 3 Agustus, juga menyatakan harapannya untuk kerja sama bidang politik dan ekonomi secara komprehensif dengan Damaskus. ''Kerjasama untuk menghadapi musuh di wilayah tersebut termasuk rezim zionis,'' kata laporan tersebut tanpa mengelaborasi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika