Rabu 17 Jul 2013 11:16 WIB

Kabinet Baru Mesir Didominasi Kelompok Liberal

Red:
Kudeta Mesir
Kudeta Mesir

KAIRO -- Presiden sementara Mesir Adli Mansour melantik kabinet pemerintahan baru yang didominasi kaum liberal dan teknokrat.

Presiden Mansour juga mengangkat beberapa menteri beragama Kristen dan beberapa menteri perempuan. Panglima militer yang memimpin penggulingan presiden Mohamed Morsi Jenderal Abdel Fattah al Sisi tetap pada jabatannya sebagai menteri pertahanan sekaligus wakil perdana menteri.

Pelantikan itu menyusul bentrokan antaramassa pendukung presiden yang digulingkan dan aparat keamanan yang mengakibatkan tujuh orang tewas dan lebih dari 260 terluka.

Di istana kepresidenan, 35 menteri yang kebanyakan liberal bergantian diambil sumpahnya oleh Presiden Adli Mansour.

Di bawah rejim Hosni Mubarak, jabatan deputi perdana menteri biasanya diberikan kepada menteri pertahanan.

Jenderal al Sisi sebelumnya mengatakan, militer tidak ingin terlibat politik.

Tiga wanita yang masuk kabinet masing-masing menjabat Menteri Lingkungan, Menteri Informasi dan Menteri Kesehatan. Menteri Pemuda yang baru adalah seorang mantan bintang sepak bola dari klub Al Ahly.

Ikhwanul Muslimin, mengatakan, kabinet baru itu tidak sah. Tidak ada satu menteri pun dari Ikhwanul Muslimin atau Nour, kelompok Islam utama lainnya.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement