REPUBLIKA.CO.ID,KAIRO, -- Pemimpin Alqaidah, Ayman al-Zawahri mengutuk penggulingan Presiden Mohammed Mursi yang merupakan presiden pertama Mesir terpilih melalui pemilu yang bebas.
Tetapi, ia juga menyalahkan para pemimpin Mesir yang ikut terguling karena berusaha "memuaskan Amerika" dengan meninggalkan jihad.
Pernyataan Ayman al-Zawahri ini dikemukakan saat berbicara di pesan audio internet selama 15 menit yang diposting Jumat malam. Dia mengatakan Mursi, yang digulingkan dalam kudeta 3 Juli setelah jutaan turun ke jalan menuntut 'turun tahta'nya, telah menjadi sasaran konspirasi sekularis, Kristen Koptik, dan tentara Mesir yang di"Amerikanisasi".
Tapi ia juga mengutuk Ikhwanul Muslimin yang "mencoba melakukan yang terbaik untuk memuaskan Amerika dan sekularis" dengan melepaskan jihad. Keaslian pesan itu tidak bisa dikukuhkan secara independen namun telah diposting di situs militan yang biasa digunakan oleh Alqaidah.